Bogor dikenal sebagai Kota Hujan, tetapi juga dikenal dengan berbagai macam jenis makanan dan jajanan yang bisa mengenyangkan perut. Lanjutan dari libur panjang di Indonesia, pas Natalan, setelah menghadiri resepsi Indra dan Astrid, akhirnya gue, Ardi&Maya serta Bowo, melancong ke dua tempat untuk mencoba tiga jenis jajanan yang ada di Bogor ini.
Lasagna Gulung dan Macaroni Panggang
Pemberhentian pertama adalah di Jl. Salak 24, tempat dimana Lasagna Gulung dan Macaroni Panggang itu berada. Letak dua jenis jajanan ini berdekatan karena masih satu grup kata staff di sana.
Gue sendiri memesan Lasagna Gulung Beef dan Tuna serta Macaroni Panggang ukuran medium untuk dibawa pulang.
Lasagna Gulung isi Tuna rasanya enak, dibungkus dengan kulit pasta, isinya adalah daging tuna cincang, plus ditambah saus tomat untuk pasta, ditambah jagung manis di dalamnya. Ukuran Lasagna ini cukup untuk 2-3 orang.
Sedangkan untuk Lasagna Gulung Beef isinya selain daging sapi (smoke beef) sendiri, ditambahkan sayuran, keju, telur dan mayonaise.
Lalu Macaroni Panggangnya nih. Rasanya sama seperti macaroni yang lainnya, isinya ya pasti macaroni itu sendiri, ditambahkan juga daging sapi cincang dan juga potongan bawang bombay. Di atasnya ditambahkan taburan keju, jadi pada saat dipanggang, keju menjadi kering dan terlihat kecoklatan di atas macaroninya. Jangan lupa dihidangkannya dengan saos sambal agar rasa lebih mantap.
Untuk harga Lasagna Gulung Beef Rp58,000, sedangkan yang Tuna Rp54,000. Harga Macaroni Panggang yang ukuran medium adalah Rp45,000. Bila dibawa pulang, mereka menyediakan sajian yang masih hangat dan dibungkus dengan kotak karton yang ada celah udaranya.
Apple Pie
Nah setelah memesan untuk dibawa pulang Lasagna Gulung dan Macaroni Panggang, kita lalu menuju ke Apple Pie yang tidak jauh dari Jl. Salak no. 24 itu. Tempatnya masih di perumahan, hanya disulap jadi tempat makan.
Yang ini tidak dibawa pulang, makan di sana, karena pengen coba..hehehehe...
Pesanannya adalah apple pie yang ukuran kecil, ditambah es krim vanila dengan saus coklat, ditaburi kacang mete dan ditambah sedikit rum. Ternyata pas datang, ukurannya tidak sekecil yang gue bayangkan, lumayan kenyang juga lihat porsi yang datang. Rasa apple pie sendiri enak, cukup lembut, tetapi yang anehnya rasa selainya seperti rasa nanas, jadi beda sama apple pie yang ada. Apa mungkin divariasikan seperti ini yah rasanya? Tapi ngga masalah, rasa enak, cukup lembut pie-nya dan ditambah es krim vanila plus rum, rasanya benar-benar mantap di lidah dan kenyang di perut...hehehehehe....
Untuk harga paket apple pie dengan es krim dan rum adalah Rp23,000 plus ditambah lemon tea sekitar Rp9,000an kalau ngga salah. Jadi untuk hidangan penutup sebelum kembali ke Jakarta, apple pie ini cukup mewakili desert dari Bogor.
So, kalau ke Bogor, silakan mencoba jajanan di atas, walaupun masih banyak lagi jajanan yang ada di kota Bogor ini.
Sampai jumpa di kuliner berikutnya!!!
Senin, 28 Desember 2009
Soto Mie di sekitaran Suwiryo Menteng
Libur panjang pas banget untuk melirik jajanan yang ada di Jakarta. Salah satunya soto mie, pas banget dengan perut yang belum diisi sarapan di pagi hari. Pagi-pagi jalan sama Smith mau nengokin Binsar dan Mba Cepi yang baru punya momongan kedua, yaitu Christoper Panggabean, akhirnya mampir deh di daerah Suwiryo, deket Cendana arah Menteng, sebuah warung soto mie.
Soto mie seperti kalau kita beli di abang-abang yang pakai gerobak, ini juga pakai gerobak, hanya gerobaknya yang diparkir di rumah, kita yang samperin penjualnya...hehehehe...
Soto mie sama seperti yang ada, dengan mie, ada tomat dan kol, ditambah gorengan seperti risol yang dipotong-potong plus daging. Yang membedakan soto mie di daerah Suwiryo ini, penjualnya tidak menggunakan kikil seperti umumnya, hanya daging saja. Jadi yang ngga doyan kikil atau pantang makan kikil, soto mie ini pas sekali. Kuahnya pun segar, tambah satu atau dua sendok sambal plus kecap, rasanya benar-benar mantap untuk sarapan di pagi hari.
Satu mangkuk soto mie dan juga teh botol dihargai Rp15,000. Jadi lumayan terjangkau untuk sarapan di pagi hari, di sekitaran Suwiryo-Cendana-Menteng.
Selamat mencoba!!!
Selasa, 15 Desember 2009
PECEL MADIUN dan SATE PONOROGO RM HADIR
Lagi di daerah Rasuna Said Kuningan, eh lagi pengen sate ayam. Lalu lanjut ke daerah Masjid Sunda Kelapa untuk cari sate ayam, ternyata orang-orang yang berjualan sudah ngga ada alias “dibersihkan” alias tidak bisa berjualan di sana lagi. Akhirnya tanya-tanya teman, coba ke Gondangdia, ada sate ponorogo sebelah Mie Ayam Gondangdia. Karena perut lapar, akhirnya kesana buat mengisi perut yang bener-bener lapar!!!
Nama tempat makannya adalah RM Hadir, persis sebelahnya Mie Ayam Gondangdia. Di kartu namanya tertulis pecel Madiun, rawon dan sate Ponorogo. Akhirnya pesan pecel dan satu porsi sate ayam plus es teh manis.
Makanan yang dipesan pun tiba di meja. Pecel dihidangkan dengan peyek kacang dan di atas bumbu pecelnya ditaburi potongan kecil timun dan daun kemangi. Untuk sate ayamnya dihidangkan dengan potongan bawang merah dan juga sambal. Rasa pecel Madiun-nya enak, bumbunya juga lumayan lembut, dengan peyek kacang, rasanya benar-benar pas untuk satu porsi pecel Madiun ini. Sedangkan sate ayamnya, rasanya cukup manis di dagingnya dan bumbu kacangnya benar-benar lembut, sepertinya bumbu kacangnya mungkin pakai kacang mete..hehehe... Overall untuk makan siang lumayan kenyang dan benar-benar pas.
Satu porsi pecel Madiun dihargai Rp15,000, sedangkan satu porsi sate ayam (10 tusuk sate) harganya Rp20,000. Lumayan mahal juga, tetapi kalau dilihat dari bumbunya, mungkin harga tersebut agak berimbang..hehehe...
Ok. Selamat mencoba!!!
Langganan:
Postingan (Atom)